Kau Tak Terganti (Puisi)


Kau tetes embun penyejuk panas hati
Kau senandung rindu mengalun lembut dalam jiwa sunyi
Kau percikan bunga api menggelora raga tak bernyawa
Kau bait demi bait syair rindu yang ku lukis pada sang waktu
Kau terik surya aben naluri rasa
Kau tetes merta membasuh keraguan hati bimbang
Kau bianglala yang menari kala hari kelabu, indah
Kau titik cahya putih berlapis pekatnya langit malam
Kau segumpal rasa yang tak terungkap dalam dada
Mengusik lelapku, memacu hasrat, jiwa dan akalku
Hanya Kaulah seorang dalam hati sanubari, tak terganti

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel