Layar Amoled Vs Retina Display
Sunday, 12 January 2014
Edit
Teknologi layar ialah salah satu hal di mana banyak orang berat ketika memutuskan untuk mendapat gadget terbaru, apakah itu ponsel, tablet, dan sejenisnya. Sekarang ini, ada dua istialh gres untuk layar, AMOLED dan retina display. Perbedaan utama antara layar AMOLED dan retina display ialah komposisi konkret dari setiap pixel. Retina display memakai teknologi LCD, seolah-olah dengan apa yang Anda temukan pada perangkat ketika ini dan memakai lampu latar (backlight). AMOLED, yang merupakan akronim dari Active Matrix Organic Light Emitting Dioda, memakai tiga LED diskrit untuk setiap pixel di seluruh layar sehingga menghasilkan cahaya sendiri dan tidak membutuhkan backlight.
Keunggulan dari retina display atas semua display lainnya ialah resolusi lebih tinggi. Apple mengklaim bahwa resolusi tinggi layar mereka ialah melebihi mata kebanyakan orang sanggup membedakan. Hal ini menciptakan gambar yang sangat halus. Kebanyakan layar AMOLED yang tersedia ketika ini tidak bisa bersaing dalam hal pixel per inci, tetapi teknologi gres ini memungkinkan teknologi gres untuk bersaing dengan segera.
Keuntungan terbesar dari layar AMOLED ialah kontras bersahabat yang tak terbatas. Hal ini alasannya ialah setiap pixel menghasilkan cahaya sendiri dan sanggup dimatikan ketika hitam perlu ditampilkan. Ini tidak sanggup dicapai oleh retina display alasannya ialah latar belakangnya. Bahkan ketika LCD mencoba untuk memblokir cahaya, sejumlah ruang masih bisa ditembus dan menghasilkan warna keabu-abuan. Kelemahan layar AMOLED ialah visibilitas berkurang ketika dipakai di bawah sinar matahari langsung. Karena layar menghasilkan cahaya sendiri, cahaya matahari bisa mengalahkan.
Keuntungan lain layar AMOLED ialah kenyataan bahwa setiap piksel yang menampilkan hitam hampir tidak mengkonsumsi daya alasannya ialah tidak menghasilkan cahaya. Hal ini menghasilkan penghematan energi yang besar bila Anda memakai latar belakang hitam bukan putih. Sebuah tumpuan yang baik dari ini ialah ketika membaca e-book, alasannya ialah sebagian besar software e-book readermemungkinkan untuk mem-flip warna; menampilkan teks putih pada latar belakang hitam. Anda masih sanggup flip warna di retina display tetapi daya yang dihemat, alasannya ialah lampu latar diam-diam masih menyala.
Ringkasan:
Retina display memakai LCD sementara layar AMOLED memakai LED
Retina display cenderung mempunyai resolusi lebih tinggi dari layar AMOLED
Layar AMOLED memperlihatkan kontras yang lebih baik dari retina display
Layar AMOLED mempunyai keterbacaan rendah di bawah sinar matahari eksklusif dibanding retina display
Layar AMOLED cenderung lebih efisien dayanya daripada retina display
